Cara Install WordPress di Localhost Menggunakan XAMPP
https://tutorialwp.id/cara-install-wordpress-di-localhost-menggunakan-xampp/
Tapi, apa sebenarnya manfaat yang diperoleh jika install WordPress di localhost ? Secara umum, anda akan mendapatkan 3 keuntungan, yaitu :
- Bisa digunakan sebagai tempat membuat theme dan plugin sendiri
- Tempat untuk uji coba dan memeriksa hasil update theme dan plugin versi terbaru. Gunanya untuk meminimalisir adanya masalah setelah update theme dan plugin versi terbaru sebelum diterapkan pada website yang online.
- Membuat cutom tampilan WordPress sebelum diterbitkan pada website yang online.
Jika anda mulai tertarik dengan WordPress localhost, simak panduan install WordPress localhost dengan bantuan software XAMPP ini. Dan pastikan anda memahami langkah demi langkah dalam panduan ini supaya tidak terjadi kesalahan saat installasi.
Apa itu XAMPP ?
XAMPP adalah sebuah software yang dikembangkan oleh Apache Friends. Fungsinya yaitu untuk membuat sebuah server yang berdiri sendiri (localhost) atau secara sederhana berfungsi untuk menciptakan sebuah website offline tanpa koneksi internet yang didalamnya terdapat aplikasi pendukung sebuah komponen web server.Nama XAMPP sendiri adalah singkatan dari X untuk 4 platform aplikasi, A (Apache), M (MySQL), P (PHP) dan P (Perl). Ini adalah aplikasi umum yang memungkinkan anda untuk membuat sebuah server website supaya bisa diakses.
Seperti yang diketahui, WordPress sebenarnya membutuhkan aplikasi-aplikasi di sisi server supaya bisa berjalan. Dan XAMPP ini memberikan solusi 4 aplikasi tersebut dalam 1 installasi software supaya blog WordPress anda bisa diakses secara offline.
Cara Install XAMPP
Pertama-tama yang perlu anda lakukan adalah download XAMPP versi terbaru di website resmi Apache Friends.Dan pada panduan kali ini, saya memakai sistem operasi Windows 7.
Setelah selesai download, anda bisa langsung membuka file tersebut dan memulai proses installasi. Selanjutnya akan muncul peringatan dari Windows menanyakan apakah anda yakin untuk install software ini, klik Yes.
Biasanya akan muncul peringatan dari XAMPP untuk menonaktifkan antivitus, atau anda bisa juga memberikan ijin kepada antivirus supaya XAMPP bisa diinstall, kemudian klik ‘Yes’.
Jika sudah, selanjutnya klik ‘Next’.
Di halaman berikutnya, anda diminta untuk memilik beberapa aplikasi yang akan disertakan saat installas XAMPP. Beberapa aplikasi seperti Apache, MySQL dan PHP adalah aplikasi yang wajib dsertakan dan pastikan anda ceklis aplikasi tersebut.
Sedangkan aplikasi lainnya, anda bebas memilih untuk disertakan atau tidak tergantung kebutuhan pribadi.
Kemudian pilih folder lokasi untuk menyimpan installasi dari XAMPP. Pada panduan kali ini saya memilih untuk ditempatkan pada lokasi default yaitu C:\XAMPP
Pada halaman berikutnya anda akan ditanya apakah ingin menginstall Bitnami XAMPP yang berguna untuk installasi WordPress, Drupal dan Jomla secara otomatis.
Tapi karena kita akan melakukan installasi WordPress secara manual, buang ceklist pada ‘Learn more about Bitnami for XAMPP’. Kemudian klik Next untuk memulai proses installasi.
Proses installasi sedang berjalan dan biasanya membutuhkan waktu sekitar 10 menit.
Jika sudah selesai, akan muncul pertanyaan apakah anda ingin otomatis menjalankan XAMPP Control Panel atau tidak. Ini adalah tempat dimana anda bisa melakukan settingan apapun berkaitan dengan aplikasi localhost.
Saya ceklist opsi ini supaya bisa langsung dijalankan, kemudian klik ‘Finish’.
XAMPP Control Panel akan otomatis dijalankan dan anda akan melihat tampilan seperti ini.
Apabila opsi tadi tidak diaktifkan, anda bisa menjalankannya melalui Start Menu di Windows dengan mengetikkan XAMPP Control Panel.
Saya ucapkan selamat karena XAMPP sudah berhasil diinstall pada komputer anda. Tapi bagaimana kalau yang terjadi justru sebaliknya yaitu terjadi error saat installasi ?
Anda tidak perlu panik karena semua itu akan kita bahas pada langkah berikutnya beserta solusi
Solusi Error Saat Installasi XAMPP
Walaupun sudah mengikuti panduan dengan rinci, terkadang kita masih saja menemukan error saat proses installasi. Jika dibiarkan, kemungkinan besar langkah selanjutnya yaitu installasi WordPress di localhost juga tidak bisa dilakukan.Sebenarnya apa penyebab dari error ini ? Kebanyakan dari kasus gagal saat installasi XAMPP disebabkan karena konflik dengan aplikasi lain yang memanfaatkan port 80/443.
Contoh yang paling sering terjadi adalah konflik dengan aplikasi Skype atau Virtual Machine seperti aplikasi VirtualBox. Tapi ini tidak menutup kemungkinan terjadi konflik juga dengan aplikasi lain yang anda gunakan pada komputer.
Maka dari itu coba cari tahu apa saja aplikasi yang anda miliki dan memanfaatkan port 80/443.
Supaya XAMPP bisa berjalan anda harus mematikan aplikasi tersebut atau kalau perlu uninstall saja jika memang tidak terlalu penting.
Mengaktifkan XAMPP
Jika semua masalah sudah diatasi dan proses installasi berhasi dilakukan, anda bisa langsung mengaktifkan XAMPP dengan cara klik Start diamping modul Apache dan MySql.Untuk memastikannya sudah aktif, buka browser anda dan akses http://localhost. Jika tampilannya seperti ini berarti XAMPP sudah aktif dan bisa digunakan.
Menyiapkan Database untuk WordPress
Sama seperti installasi WordPress pada umumnya, sebelum proses ini dilakukan kita harus menyiapkan databasenya terlebih dahuluBuka XAMPP Control Panel lagi, kemudian klik Admin pada bagian MySQL.
Selanjutnya browser anda akan secara otomatis terbuka dan mengakses halaman phpMyAdmin. Disinilah tempat kita akan membuat database.
Caranya klik ‘Database’ di bagian tab atas sebelah kiri, dan anda akan diminta membuat nama untuk database yang akan dibuat. Pada contoh kali ini, saya akan membuat nama database ‘wp’.
Untuk pengaturan lainnya tidak perlu anda ubah dan biarkan sesuai default. Terakhir klik Create dan tutup halaman phpMyAdmin ini.
Install WordPress di XAMPP
Sebelum installasi WordPress, anda wajib download file CMS WordPress terlebih dahulu dengan mengunjungi situs resmi WordPress.org. Pada saat panduan ini dibuat, saya memakai versi WordPress 4.5.2.Jika versi yang anda gunakan saat ini lebih baru maka anda tidak perlu khawatir, karena semua settingan sama dan tidak ada perubahan sedikitpun.
Jika sudah, sekarang saatnya untuk menyambungkan XAMPP dengan file CMS WordPress ini. Yang perlu anda lakukan adalah unzip file tersebut ke folder XAMPP tepatnya didalam folder htdocs – C:\XAMPP\htdocs.
Supaya bisa terhubung, ganti nama folder hasil unzip ini menjadi ‘wp’ sama seperti nama database yang sudah dibuat pada tahap sebelumnya.
Lalu buka isi folder ‘wp’ tempat anda menyimpan file WordPress tadi, kemudian cari file wp-config-sample.php dan ubah namanya menjadi wp-config.php
Selanjutnya buka file tersebut sampai anda menemukan kode seperti ini :
Dan ganti kodenya sesuai petunjuk dibawah ini :
- Ganti ‘database_name_here’ dengan nama database yang sudah kita buat sebelumnya. Dalam panduan kali ini ganti nama tersebut menjadi ‘wp’.
- Ganti ‘username_here’ menjadi ‘root’.
- Hapus kode ‘password_here’ dan biarkan kosong.
- Simpan perubahan tersebut dengan kombinasi tombol Ctrl+S, kemudian tutup.
Sekarang anda sudah bisa memulai installasi WordPress. Caranya juga sangat mudah, tinggal buka browser dan akses http://localhost/wp/.
Anda akan mulai installasi WordPress dengan memilih bahasa website.
Berikutnya akan ditampilan konfigurasi untuk akun WordPress. Isi data tersebut sesuai keinginan anda mulai dari Site Title, Username, Password dan Your Email. Dan yang terakhir, klik ‘Install WordPress’.
Selamat ! installasi WordPress di localhost sudah selesai.
Kesimpulan
XAMPP memberikan solusi praktis untuk anda yang ingin membuat installasi WordPress di localhost komputer pribadi, dan memungkinkan anda untuk melakukan uji coba tiap plugin atau theme sebelum diterapkan pada website yang online.Ini juga sangat bermanfaat jika anda ingin mengasah skill dengan mecoba membuat theme atau plugin WordPress. Dan kabar baiknya, XAMPP ini adalah software open source dan bebas anda gunakan sesuka hati.
Komentar
Posting Komentar